Penelitian Proyek Lampung Selatan: Analisis Mendalam Korupsi Sistemik, Jaringan Kekuasaan, dan Proyek Infrastruktur Bermasalah. Artikel ini adalah sebuah laporan investigasi mendalam yang membongkar dugaan korupsi sistemik di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Lampung Selatan. Berawal dari temuan audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) tahun 2023 yang mengungkap kelebihan bayar sebesar Rp2,78 miliar pada 11 proyek infrastruktur, investigasi ini menelusuri jejak masalah hingga ke akar sejarahnya, membandingkan pola yang terjadi saat ini dengan skandal korupsi masif era Bupati Zainudin Hasan. Laporan ini juga menyoroti peran kontroversial Kepala Dinas PUPR saat ini, Hasbie Azka, keluhan monopoli proyek dari kontraktor lokal, serta menganalisis munculnya jaringan kekuasaan baru melalui dinasti politik-bisnis keluarga Djausal, yang puncaknya adalah terpilihnya Rahmat Mirzani Djausal sebagai Gubernur Lampung. Secara keseluruhan, artikel ini memetakan “gurita proyek” yang melibatkan simbiosis antara birokrat, politisi, dan pengusaha, yang mengorbankan kualitas infrastruktur dan merugikan keuangan negara.
Internasional
Internasional

Membangun ‘Benteng’ Lampung Masa Depan: Inilah Peta Jalan Tersembunyi di Balik Pekan Maraton Sekda Marindo Kurniawan
Membangun ‘Benteng’ Lampung Masa Depan: Inilah Peta Jalan Tersembunyi di Balik Pekan Maraton Sekda Marindo Kurniawan. Jangan lihat setiap rapat itu sebagai agenda terpisah. Lihatlah sebagai kepingan ‘puzzle’. Ada ‘puzzle’ birokrasi, ‘puzzle’ ketahanan pangan, dan ‘puzzle’ ekonomi. Tugas seorang orkestrator seperti Sekda adalah memastikan semua kepingan itu menyatu sempurna membentuk gambaran utuh sebuah provinsi yang tangguh dan sejahtera.

Kompak Lindungi Pers, Polda dan Pemprov Lampung Gaungkan Sinergi Hadapi Tantangan Era Digital
Kompak Lindungi Pers, Polda dan Pemprov Lampung Gaungkan Sinergi Hadapi Tantangan Era Digital. UU Pers adalah Panglima Tertinggi. Selesaikan dulu di Dewan Pers, kami berkomitmen untuk tidak mengkriminalisasi jurnalis. Media bukan sekadar pengawas, tapi mitra intelektual. Mari bentuk ‘super tim’ untuk melawan hoaks dan membangun Lampung.
![[Laporan Utama] Skandal Anggaran BPKAD Lampung Selatan Terbongkar: Rp3,3 Miliar Diduga Jadi Bancakan, Modus Mark-up ATK hingga Perjalanan Dinas Fiktif 10 [Laporan Utama] Skandal Anggaran BPKAD Lampung Selatan Terbongkar: Rp3,3 Miliar Diduga Jadi Bancakan, Modus Mark-up ATK hingga Perjalanan Dinas Fiktif](https://akuratnews.pro/wp-content/uploads/Skandal-Anggaran-BPKAD-Lampung-Selatan-Terbongkar-350x220.jpg)
[Laporan Utama] Skandal Anggaran BPKAD Lampung Selatan Terbongkar: Rp3,3 Miliar Diduga Jadi Bancakan, Modus Mark-up ATK hingga Perjalanan Dinas Fiktif
[Laporan Utama] Skandal Anggaran BPKAD Lampung Selatan Terbongkar Anggaran Rp3,3 miliar untuk 40 orang adalah penghinaan terhadap akal sehat dan rasa keadilan publik. Ini harus diusut tuntas. Dikonfirmasi soal anggaran janggal Rp3,3 Miliar, Kepala BPKAD Wahidin Amin bukan menjawab, tapi langsung memblokir tiga nomor telepon wartawan.