TANGGAMUS, LAMPUNG – Pemerintah Pekon Teratas, Kecamatan Kota Agung, menyampaikan apresiasi tinggi atas respons cepat dan tindakan tanggap darurat yang dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanggamus melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dalam menangani dampak bencana angin puting beliung yang melanda wilayah mereka pada Kamis (8/5/2025) petang.
Apresiasi tersebut diungkapkan secara langsung oleh Sekretaris Desa (Sekdes) Pekon Teratas, Nasruddin, yang mewakili warganya. Ia secara khusus menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Tanggamus atas perhatian dan bantuan yang sigap disalurkan kepada masyarakat yang tertimpa musibah.
“Kami atas nama warga Pekon Teratas mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Bupati Tanggamus yang telah dengan cepat menurunkan Tim BPBD Tanggamus ke lokasi warga kami yang terdampak musibah bencana alam angin puting beliung,” ujar Nasruddin dalam keterangannya kepada media pada Jumat (9/5/2025).
Sebagaimana diketahui, bencana angin puting beliung menerjang Pekon Teratas pada Kamis (8/5/2025) sekitar pukul 18.00 WIB, bertepatan dengan menjelang waktu Salat Magrib.
Insiden tersebut mengakibatkan kerusakan pada empat rumah warga, yakni milik Saryani (55), Sumardi, Novri (37), dan Duloh (60). Kerusakan bervariasi, namun yang paling signifikan terjadi pada bagian atap bangunan.
Menindaklanjuti laporan kejadian tersebut, tim reaksi cepat BPBD Tanggamus segera diterjunkan ke lokasi bencana. Di bawah koordinasi Kepala Pelaksana BPBD Tanggamus, Irvan Wahyudi, tim langsung bersinergi dengan aparat pekon dan warga setempat.
Mereka bahu-membahu melakukan gotong royong untuk membersihkan puing-puing material rumah yang rusak serta membantu proses perbaikan darurat agar rumah warga yang terdampak bisa segera difungsikan kembali.
Kepala Pelaksana BPBD Tanggamus, Irvan Wahyudi, dalam kesempatan terpisah mengonfirmasi bahwa berdasarkan pendataan awal, estimasi kerugian material akibat bencana alam ini mencapai sekitar Rp100 juta.
Lebih lanjut, Irvan Wahyudi juga kembali mengingatkan dan mengimbau seluruh masyarakat, khususnya di Kabupaten Tanggamus, untuk senantiasa meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem yang masih berpeluang terjadi.
“Potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai angin kencang dan petir masih perlu diwaspadai dalam beberapa hari ke depan. Kami juga terus memantau adanya kemungkinan peningkatan debit air di sejumlah titik sungai, sehingga kewaspadaan bersama sangatlah penting,” jelas Irvan.
Respons cepat dan terkoordinasi dari Pemkab Tanggamus beserta jajaran BPBD ini dinilai oleh Pemerintah Pekon Teratas sebagai wujud nyata kehadiran dan komitmen pemerintah daerah dalam memberikan perlindungan, rasa aman, dan bantuan kepada masyarakat yang tertimpa musibah. *(berry)