Perebutan Kursi Kepala BKD dan Bappeda Lampung Memanas: Tujuh Nama Lolos, Siap Adu Gagasan di Tahap Akhir
BANDAR LAMPUNG – Persaingan untuk menduduki dua jabatan strategis di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung memasuki babak krusial. Panitia Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) secara resmi telah mengumumkan tujuh nama yang berhasil lolos uji kompetensi untuk posisi Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) dan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), pada Selasa (9/9/2025).
Pengumuman dengan nomor 06/PANSEL-JPTP/IX/2025 tersebut menandai dimulainya tahap penentuan, di mana para kandidat akan diuji lebih dalam melalui adu gagasan strategis dan visi kepemimpinan.
Berdasarkan pengumuman resmi, berikut adalah para kandidat yang akan melanjutkan perjuangan:
Kandidat Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD):
- Fika Andika
- Linovski Adam
- Rendi Reswandi
- Titik Kartikawati
Kandidat Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda):
- Anang Risgiayanto
- Decky Ferdiansyah
- Meydiandra Eka Putra
Perjalanan para calon pejabat ini belum berakhir. Ujian sesungguhnya akan mereka hadapi hari ini, Rabu (10/9/2025), dalam dua sesi seleksi lanjutan yang dirancang untuk mengupas tuntas kapabilitas mereka.
Dimulai pukul 08.00 WIB, para peserta akan mencurahkan gagasan mereka melalui penulisan makalah di UPTD Penilaian Kompetensi ASN BKD Provinsi Lampung. Sesi ini menjadi ajang bagi mereka untuk memaparkan inovasi dan solusi konkret terkait tantangan di BKD dan Bappeda.
Selanjutnya, pada siang hari, mereka akan diuji secara langsung oleh panitia seleksi dalam sesi wawancara yang akan digelar di Ruang Rapat Utama Kantor Gubernur Lampung. Tahapan ini krusial untuk menggali kemampuan manajerial, integritas, dan kesiapan para kandidat dalam memimpin dua organisasi perangkat daerah yang menjadi jantung birokrasi dan pembangunan di Lampung.
Menurut panitia seleksi, setelah seluruh proses ini rampung, hasil akhir akan segera direkapitulasi dan diserahkan kepada Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) untuk dipilih satu nama terbaik untuk masing-masing jabatan. Publik kini menanti siapa yang akan menjadi arsitek manajemen talenta ASN dan nakhoda perencanaan pembangunan Provinsi Lampung ke depan.(*)