Mega Skandal Proyek Dinkes Tanggamus Terkuak. Ini bukan lagi sekadar kejanggalan, tapi sudah mengarah pada modus operandi kejahatan terorganisir. Kami minta Kejaksaan dan Kepolisian segera memanggil dan memeriksa KPA serta PPK. Aliran dana dan proses lelang ini harus dibongkar sampai ke akar-akarnya.Ini HPS ‘fotokopian’, tidak masuk akal. Setiap bangunan punya tingkat kerusakan dan kebutuhan material yang berbeda. Keseragaman ini adalah bukti kuat bahwa HPS tidak disusun berdasarkan survei lapangan yang benar, melainkan sudah diatur dari awal untuk mengamankan margin keuntungan tertentu, Ketua LSM Tunas Bangsa.
Tanggamus

BPKD Tanggamus Kelola Rp 506 Miliar untuk Gaji ASN 2025, Jamin Stabilitas Roda Pemerintahan
BPKD Tanggamus Kelola Rp 506 Miliar untuk Gaji ASN 2025, Jamin Stabilitas Roda Pemerintahan. Berdasarkan data Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD) per 23 Juli 2025, total alokasi anggaran untuk gaji dan tunjangan tambahan penghasilan PNS dan PPPK tahun 2025 mencapai Rp 506.036.022.432,18.

Irvan Wahyudi Pimpin BPBD Tanggamus Hadapi Rentetan Bencana: Dari Respons Cepat Hingga Mitigasi Strategis
Irvan Wahyudi Pimpin BPBD Tanggamus Hadapi Rentetan Bencana: Dari Respons Cepat Hingga Mitigasi Strategis. Ini merupakan jawaban dari harapan kami. Banjir bisa datang kapan saja. Kalau tidak segera ditangani, bisa merusak rumah, jalan, bahkan membahayakan nyawa kami.”ucap Mawardi, Tokoh Masyarakat di Bantaran Sungai Way Belu.

Dugaan Skandal Anggaran Disdukcapil Tanggamus: Dana ATK Rp 1,6 Miliar, Hampir 20 Kali Lipat Batas Wajar! APH Didesak Turun Tangan!
Dugaan Skandal Anggaran Disdukcapil Tanggamus. Tanda tanya besar menyelimuti penggunaan dana di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) setempat pada tahun anggaran 2024, khususnya terkait alokasi fantastis sebesar Rp 1,6 miliar yang dilaporkan ludes hanya untuk belanja Alat Tulis Kantor (ATK).